Jakarta, ham.go.id – Dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19, Direktorat Jenderal HAM yang rutin melakukan rapat pimpinan di hari selasa, hari ini Selasa (21/4) menyelenggarakan rapid-test disela-sela pelaksanaan rapat pimpinan. Sekretaris Ditjen HAM, Risma Indriyani, Bagian Umum menggandeng Dokter Ahli Madya, dr. Yenny Chandrawaty, berperan aktif dalam mendukung tersedianya pelaksanaan rapid test pada Direktur Jenderal HAM, dan para pimti peatama di Ditjen HAM dan pada kesempatan ini juga turut hadir para administrator yang mengikuti pembahasan rapat pimpinan di ruang rapat Dirjen HAM.
Rapat pimpinan yang merupakan tindak lanjut dari bentuk Kemenkumham Pasti tanggap corona adalah membahas penghematan anggaran tahun 2020 sebagaimana yang sudah di “frame” oleh Kementerian Keuangan melalui arahan Sekretaris Jenderal kepada para Ses Unit utama kementerian hukum dan HAM. Selain itu juga dibahas dan disampaikan terkait beberapa pemberitaan negatif yang mendiskreditkan kebijakan kementerian hukum dan ham dengan berita berita yang tidak bisa dipertanggungjawabkan terkait data valid yang disampaikan, sehingga diperlukan sinergitas semua unit di kemenkumham dalam rangka Kumham Pasti tanggap corona.
Berlanjut pada Rapid Test atau pengujian cepat deteksi awal corona, Direktur Jenderal HAM menjadi pihak yang pertama kali dites kemudian diikuti oleh para pimti pratama dan jajaran yang berkesempatan hadir. Dalam pelaksanaan pengujian cepat ini disampaikan bahwa tidak didapati satupun baik pejabat maupun pegawai di lingkungan Direktorat Jenderal HAM yang hasilnya positif Covid-19.
Meski tidak ditemukan kasus positif melalui tes cepat, dr. Yenny Yen menghimbau agar setiap pejabat maupun pegawai tetap waspada. “Tetap selalu jaga kebersihan, jaga kesehatan, patuhi physical distancing, dan makan-makanan yang sehat,” ucap dr. Yenny siang itu.
Dengan ini disampaikan bahwa berdasar temuan Kementerian Hukum dan HAM yang dipublikasikan di covid19.kemenkumham.go.id per 21 April 2020 didapati ada 5 orang pejabat atau pegawai di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM yang positif covid-19.
#DitjenHAM
#KumhamPasti
#TanggapCorona