Jakarta, ham.go.id – Direktorat Jenderal HAM kembali menggelar rapat monitoring dan evaluasi Reformasi Birokrasi dan Zona Integritas Triwulan II, Kamis (8/7). Sekretaris Direktorat Jenderal HAM, Bambang Iriana Djajaatmadja, hadir memimpin rapat yang dilangsungkan secara virtual ini.
Sejumlah pimti pratama juga turut mengikuti kegiatan rapat daring ini di antaranya, Direktur Kerja Sama HAM, Direktur Diseminasi dan Penguatan HAM, dan Direktur Informasi HAM.
Ada pun agenda utama yang dibahas dalam rapat monev kali ini adalah terkait penyisiran kelengkapan data dukung untuk dari masing-masing pokja RB. Secara umum, menurut penuturan Bagian Program dan Pelaporan data dukung hampir semua telah dilengkapi dengan baik oleh masing-masing pokja.
“Prinsipnya kalau data dukung sudah lengkap saya kira sudah tidak ada tambahan lagi dari saya,” kata Bambang.
Meski demikian, forum rapat banyak membahas mengenai pegawai berprestasi/teladan. Muncul sejumlah usulan agar segera dibentuk indikator atau kriteria tertentu untuk melakukan seleksi bagi pegawai dimaksud setiap bulannya.
Kepala Bagian Kepegawaian, Ratih Eka Savitri, menuturkan sejatinya jajarannya telah membentuk indikator bagi pegawai teladan pada tahun lalu. “Mungkin, nanti kita akan bahas kembali bersama Bagian Perencanaan dan Pelaporan untuk menyempurnakan indikator yang telah kami susun tahun lalu,” tutur Ratih. (Humas DJHAM)
